Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2017

BUDAYA TIMUR VS PERSEPSI

Penny Charity Lumbanraja Mungkin,  semenjak membumingnya istilah “Baper”, orang lain jadi mensugesti diri sendiri.  “Jangan mudah merasa, kamunya yang terlalu membawa perasaan”, saya mendengar nasihat itu dari orang lain. Kadang hal itu terus membebani pikiran. Andai tak tercaplok makna istilah itu, pasti akan berbeda respon kepadanya, jikalau ia menunjukkan corak sifatnya. Yah, tidak perlu ditanyakan dan bergeming di hati. “Mengapa engkau baik sekali padaku”. Padahal budaya ketimuran mengajarkan kita memiliki sifat yang sopan, ramah dan tidak cenderung hidup lebih individualis. Padahal budaya ketimuran mengajarkan kita untuk dapat memiliki sifat toleransi tinggi, tanpa ada unsur persepsi yang mengusik pikiran.  Padahal budaya timur juga menanamkan pola pikir kita untuk tidak berpikir seperti orang-orang kuno yang kolot dan sukar untuk menerima setiap umpan baru yang positif maupun yang negatif, sehingga stimulusnya, diri ini kadang tidak dapat menyesuaikan diri a...

CERPEN: Susu Kambing Untuk Sekolah

Oleh Penny Charity Lumbanraja http://sorotdaerah.com/susu-kambing-untuk-sekolah/ Di suatu desa di daerah lahan perkebunan, hiduplah sebuah keluarga yang sangat sederhana. Sepasang suami istri, beranak 3. Si sulung yang sudah beranjak dewasa. 18 tahun kira-kira umurnya. Michael namanya. Yang kedua adalah seorang gadis. Usia mereka berdua hanya berbeda 1 tahun. Margaretha namanya. Margaretha masih duduk dibangku Sekolah Menengah Kejuruan dengan jurusan Administrasi Keuangan di tahun akhir. Dan yang bungsu berusia 14 tahun. Sebentar lagi akan menamatkan sekolahnya di Sekolah Menengah Pertama yang tidak jauh dari tempat tinggalnya. Jadi, setiap harinya Ryan pergi dan pulang sekolah hanya berjalan kaki sepanjang 2 km menuju sekolah tercintanya itu, keluar dari daerah perkebunan karet tempat kedua orang tuanya bekerja sebagai buruh. Jadi, kehidupan keluarga Pak Togar tergolong sangat sederhana. Baik pakaian, makanan, pola hidup. Namun, tidak miskin pola berpikir, Pak Togar mengajarkan...